Sosiolog UMM Luluk Dwi Kumalasari Soroti Fenomena Kasus Novia Widyasari

Jum'at, 10 Desember 2021 21:18 WIB   Program Studi Sosiologi

 
 
RBC Malik Fadjar Institute Malang (9-12-2021) merespon kasus Novia Widyasari dengan mengundang pakar sosiologi gender 
Luluk Dwi Kumalasari,M.Si 
 
Secara kasuistik, korban (NW) sudah hamil 4 bulan dan dipaksa untuk aborsi dengan biaya sendiri oleh pelaku oknum kepolisian Bripda . Lalu dilaporkan kepada pihak polisi setempat namun tidak ditanggapi. 
 
Kasus (NW) pelaporan telah ditindaklanjuti dan ditanggapi ketika sudah viral di media internet
 
Menurut Luluk Dwi Kumalasari, sekaligus Kaprodi Sosiologi FISIP UMM mengatakan dengan banyaknya kasus pelanggaran seksualitas khususnya merespon pertanyaan fenomena rape culture dari host RBC Institute, kondisi perempuan di Indonesia masih dibingkai sebagai objek sedangkan laki-laki sebagai subjek, hal ini menimbulkan kultur misoginis 
 
Kultur Indonesia posisi laki-laki (apalagi berstatus polisi) masih dianggap lebih tinggi daripada perempuan di mata hukum. Tidak ada kesetaraan dalam penegakan hukum dalam kesimpulan diskusinya.       
Shared: