Tiga dosen dari Program Studi Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berhasil memanfaatkan kesempatan untuk mengembangkan diri melalui Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Adapun dosen-dosen yang terlibat dalam program ini adalah Hayat, M.A., Prof. Dr. Vina Salviana, dan Rachmad KDS, Ph.D. kegiatan Magang ini dilakukan pada 30 Oktober sampai dengan 5 Nopember di GNI Kota Surabaya
Dalam program ini, ketiga dosen tersebut melaksanakan kegiatan magang di Gugah Nurani Indonesia (GNI), sebuah lembaga sosial yang berbasis di Surabaya. GNI dikenal dengan kiprahnya dalam mengembangkan berbagai inisiatif sosial dan pemberdayaan masyarakat, termasuk di bidang pendidikan, kesehatan, dan pengentasan kemiskinan. Keikutsertaan dalam program ini diharapkan dapat memperluas wawasan serta memberikan kontribusi positif bagi pengembangan ilmu sosial di Indonesia, khususnya dalam konteks pemberdayaan masyarakat.
Meningkatkan Keterampilan dan Keilmuan
Menurut Prof. Dr. Vina Salviana, Program Kompetisi Kampus Merdeka ini memberikan peluang bagi dosen untuk belajar langsung dari lapangan. "Magang di GNI memberikan kesempatan yang sangat berharga bagi kami untuk tidak hanya belajar secara teori, tetapi juga terlibat langsung dalam kegiatan sosial yang berdampak nyata bagi masyarakat," ujar Vina. Hal ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengajaran mereka di kampus, dengan pengalaman praktis yang dapat diintegrasikan dalam materi perkuliahan.
Senada dengan hal tersebut, Hayat, M.A., salah satu dosen yang terlibat, menyatakan bahwa magang ini memperkaya pemahamannya mengenai dinamika sosial yang terjadi di masyarakat. "Kami tidak hanya belajar tentang teori-teori sosiologi, tetapi juga tentang penerapan teori tersebut dalam program-program sosial yang melibatkan masyarakat secara langsung," ujar Hayat.
Peran GNI dalam Pemberdayaan Masyarakat
Gugah Nurani Indonesia, sebagai tempat magang, memiliki berbagai program yang berfokus pada pengembangan komunitas dan pemberdayaan masyarakat marginal. Para dosen UMM ini terlibat dalam berbagai proyek yang terkait dengan riset sosial dan pengembangan program pemberdayaan berbasis masyarakat. Mereka juga turut berkontribusi dalam kegiatan pelatihan dan pendampingan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di tingkat lokal.
Menurut Rakhmad KDS, Ph.D., pengalaman magang ini juga memberikan wawasan lebih dalam mengenai tantangan sosial yang dihadapi oleh masyarakat perkotaan dan pedesaan. "Melalui kegiatan ini, kami dapat melihat langsung bagaimana interaksi sosial di lapangan, serta bagaimana program-program pemberdayaan dapat disesuaikan dengan kondisi sosial dan budaya yang ada," ujar Rakhmad.
Sementara Cici sebagai Community Development Project Majaner GNI Kota Surabaya menyampaikan sangat senang dengan adanya magang dari Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
Dampak Positif bagi Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat
Melalui magang ini, ketiga dosen berharap dapat membawa dampak positif baik bagi pengembangan ilmu pengetahuan maupun bagi masyarakat yang mereka layani. Program Kompetisi Kampus Merdeka menjadi sarana untuk memperkuat hubungan antara perguruan tinggi dan dunia kerja, serta mendukung proses pembelajaran yang lebih kontekstual dan aplikatif.
Gugah Nurani Indonesia juga menyambut baik kerjasama dengan UMM dalam rangka Program Kompetisi Kampus Merdeka ini. Dengan melibatkan para akademisi, GNI berharap dapat memperdalam kajian-kajian sosial yang berhubungan dengan pemberdayaan masyarakat, serta mengoptimalkan peran perguruan tinggi dalam membangun bangsa.
Tentang Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM)
Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) merupakan inisiatif pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengabdian masyarakat melalui kegiatan magang, riset, dan pengembangan kerja sama antara perguruan tinggi dengan berbagai institusi, baik swasta, pemerintah, maupun lembaga non-pemerintah. PKKM bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa dan dosen agar lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja dengan memberikan pengalaman langsung di lapangan[]